Sejak diumumkannya pelaksanaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2022, 5 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Simalungun (USI) mulai melakukan serangkaian promosi perekrutan anggota baru.
Tak berhenti disitu, bahkan setelah PKKMB dilangsungkan pada 3-5 Oktober 2022 yang lalu, upaya perekrutan anggota baru semakin gencar dilakukan lewat berbagai cara, mulai dari promosi langsung ke setiap Fakultas, flayer di akun sosial media, spanduk cetak hingga pembukan stan pendaftaran.
Pada Tahun ajaran 2022/2023 Universitas Simalungun melantik 1004 mahasiswa baru program Sarjana (S1) dengan rincian 261 orang Fakultas Ekonomi, 265 orang Fakultas Pertanian, 248 orang Fakultas Hukum, 141 orang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan Fakultas Teknik berjumlah 89 orang, dari jumlah tersebut 99 diantaranya merupakan penerima program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Dari jumlah 1004 Mahasiswa baru program Sarjana (S1), sebanyak 215 Mahasiswa yang bergabung kedalam Unit Kegiatan Mahasiswa.
Jumlah tersebut terbagi antara lain 63 mahasiswa bergabung UTC, UKM Pers & Sastra dengan 41 Mahasiswa, UKM Kesenian dan Budaya dengan 41 mahasiswa dan UKM PMI dengan 70 Mahasiswa dan UKM Khatulistiwa dengan 12 orang pendaftar.
Berdasarkan jumlah tersebut, pengurus UKM memberikan kesaksiannya mengenai minat Mahasiswa baru mendaftar pada saat open recrutmen dijalankan.
Ketua UKM Universitas Simalungun (USI) Taekwondo Club, Suci Nurbaiyah mengatakam cukup puas dengan jumlah Mahasiswa baru yang mendaftar.
“Cukup puas, ada 62 pendaftar, dan kami ambil 28 orang yang sesuai kriteria sebagai anggota UTC,” ujarnya.
Meskipun sejumlah 215 Mahasiswa bergabung, 99 Mahasiswa diantaranya merupakan Mahasiswa KIP Kuliah yang sudah menjadi kewajibannya bergabung ke UKM.
“Dengan 12 orang yang mendaftar pada tahun ini tidak sesuai dengan anggaran yang sudah dikeluarkan oleh UKM Khatulistiwa,”Hal ini disampaikan langsung oleh ketua UKM Khatulistiwa, Rizky Saragih.
Menurutnya, meskipun telah mempersiapkan berbagai persiapan promosi seperti spanduk, brosur dan median lain ternyata tak banyak menarik perhatian Mahasiswa.
Dijelaskannya, minat Mahasiswa 2 tahun sebelumnya lebih tinggi, yakni mencapai 76 Pendaftar.
Sementara itu, menurut Ketua UKM Pers & Sastra, Abed Nego Saragih, Dari 1004 Mahasiswa S1 yang mendaftar ke USI, seharusnya jumlahnya bisa lebih banyak yang mendaftar ke UKM.
“Sebetulnya, dari sekitar seribuah Mahasiswa S-1, kita berharap lebih. Apalagi Tahun ini promosi dilakukan offline di Auditorium, Fakultas, membuka stan pendaftaran, sampai selebaran di Mading & Media Sosial, artinya ada yang perlu diperbaiki disitu.” tutur Abed Nego Saragih
Reporter: Muhammad Arya Ananda