Ujian Akhir Semester (UAS) di Universitas Simalungun (USI) telah usai. Beberapa Program Studi (Prodi) melangsung praktik Mata Kuliah (MK), mulai dari camping sampai belusukan ke desa dilakukan sebagai pengaplikasian pembelajaran.
Pagi itu suasana Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ramai mahasiswa Program Studi (Prodi) berkemah. Udara berhembus bercampur wangi masakan mahasiswa dari dapur perkemahan. Senin, (12/06).
Kegiatan yang bertajuk Management and Leadership Camp itu diikuti oleh mahasiswa semester 2 dan 6. Kegiatan ini merupakan Pengimplementasian MK Dasar-Dasar Manajemen dan Manajemen Kepemimpinan.
Bismar Sibuea, M.Pd selaku Dosen pengampu MK mengatakan kegiatan dilakukan sebagai bentuk pengimplementasian pembelajaran dimana mahasiswa menerapkan beberapa materi dari Fungsi Manajemen Planning, Organizing, Actuating, Controlling dan Analysis Strengths Weaknesses, Opportunities dan Threats (SWOT).
“Dalam manajemen, mahasiswa harus bisa merencanakan dan mengontrol diri sendiri. Banyak mahasiswa yang pintar tapi memanajemen diri sendiri tidak sanggup,” ungkap Bismar ketika ditemui di lokasi perkemahan.
Selama 2 hari 1 malam para mahasiswa mengikuti berbagai rangkaian acara. Mulai dari keakraban, debat Bahasa Inggris sampai lomba memasak.
Belusukan Ke Desa
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Agribisnis Fakultas Pertanian semester 2 pada (13/06/2023) berangkat ke Dusun 4 Desa Dalig Raya sebagai bentuk praktik Mata Kuliah Sosiologi Pertanian dan Pedesaan
Dr. Ramainim Saragih, Dosen pengampu MK Sosiologi Pertanian dan Pedesaan mengatakan selama berada di desa, para mahasiswa diajak melihat proses pembuatan sampai pengemasan gula merah. Tidak Hanya sampai di situ bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) mereka belusukan ke kebur warga.
“Kita melihat kehidupan masyarakat, bagaimana pertanian dan ekonomi di sana (Dalig Raya). Jadi bersama mahasiswa mempelajari sumber pendapatan masyarakat,” kata Dosen yang juga Sekertaris Lembaga Penelitian USI ini.
Satu diantara mahasiswa yang mengikuti praktik, Dewi, mengatakan kunjungan ke Dalig Raya memberikan pemahaman mengenal dunia pertanian dan pedesaan secara langsung.
“Praktikum ke lapangan secara langsung memetik banyak pelajaran, kami bisa mengenal kehidupan masyarakat bagaimana komoditi pertaniannya. Jadi lewat ini lebih mendalami apa itu pertanian sesungguhnya,” ungkap Dewi.
Selain mahasiswa semester 2, para mahasiswa
semester 4 juga belajar ke PT Toba Pulp Lestari (TPL) sebagai pembelajaran MK Agroindustri
Bersama Dosen pengampu MK, Dr. Roeskani Sinaga, para mahasiswa mempelajari proses terbentuknya bubur kertas ( pulp ). Mulai dari pemilahan bibit unggul yang distek, cara penanaman, pemanenan, hingga pemasaran pulp dicermati mahasiswa.
“Kami belajar banyak tentang sistem kerjanya, bagaimana tata kerja di sebuah perusahaan dan berkesempatan mendapatkan ilmu tentang budidaya tanaman Eucalyptus,” Daniel D. Gulo, mahasiswa semester 4.
Reporter: Putri Cindy