Suasana riuh memenuhi aula fakultas setelah diumumkannya hasil penghitungan suara Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Simalungun (USI). Sabtu sore, (10/06/2023).
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan FKIP, Thiur Dianti Siboro, SP., M.Si menanggapi pertanyaan menyoal pelaksanaan pemilihan.
Hal ini usai sebagian mahasiswa menyampaikan aspirasinya lantaran dinilai ada kejanggalan dalam agenda pemilihan, hingga pasangan calon yang dianggap belum layak mencalonkan diri.
Menyoal mahasiswa semester 2 ditetapkan sebagai pasangan calon Ketua dan Wakil BEM FKIP periode 2023/2024. Thiur mengatakan hal itu solusi merespon program kampus merdeka.
“Adanya kampus merdeka yang stay di sini itu dari semester 2 sampai 4. Jadi semester selanjutnya sudah ikut pertukaran mahasiswa, kampus mengajar atau program lain,” kata Wakil Dekan III ketika ditemui langsung, sabtu, (10/06/2023).
Berstatus sebagai mahasiswa, ia percaya meskipun masih menginjak semester 2 pasangan calon sudah belajar beroganisasi sebelum memasuki jenjang perguruan tinggi.
“Jadi kenapa anak semester 2 diberikan kesempatan, mereka juga belajar mungkin di sekolahnya, karena ada juga organisasi.”
“Jadi memang mumpung mereka stay di sini, ya itu membangkitkan semangat mereka,” paparnya lebih jauh.
Tak sampai disitu, ketiadaan pelaksanan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) pengurus BEM periode 2021/2022 menurutnya lantaran adanya komunikasi yang terputus antar mahasiswa.
“BEM periode lalu, tentang laporan pertanggung jawaban diperkirakan mis komunikasi. Sehingga ini adalah awalan baru untuk memperbaiki,” ujar Wakil Dekan III usai memperhatikan jalannya pemilihan suara.
Setelah berlangsung selama se pekan, diketahui pemilihan memutuskan pasangan nomor urut 2, yakni Rian dan Revi memimpin BEM FKIP USI periode 2023/2024. Keduanya merupakan mahasiswa angkatan 2022.
Thiur melanjutkan, Ia cukup mengapresiasi mahasiswa FKIP yang antusias datang ke kampus untuk menggunakan hak suara.
“Saya menilai prosesnya berjalan dengan baik karena mereka juga waktu itu menyampaikan visi misi dan debat dengan baik,” ujar Thiur.
Sementara itu, ketika ditemui usai pemilihan, demisiomer ketua BEM FKIP periode 2021/2022, Yan Fatona Wijaya tak menampik pernyataan ketua KPU-M soal persyaratan pasangan calon.
” Soal mahasiswa semester 2, itu sudah sesuai ketentuan, ada juga jelas dalam aturan,” ungkap Yan.
Reporter: Dian D. Pratiwi & Ester Lumbanraja
